Lalu, di mana sajakah hutan bawah air terindah di dunia itu berada? Kita akan mengajak kamu jalan-jalan ke sana sekarang.
1. Danau Kaindy, Kazakhstan
foto: itechblogging.com
Dalam bahasa lokal atau Kazakh, Kaindy berarti batu atau tanah longsor. Dinamakan demikian karena danau ini terbentuk akibat tanah longsor di sekitar tempat itu yang terjadi akibat peristiwa gempa bumi Kebin tahun 1911. Danau yang panjangnya mencapai 400 meter dan kedalaman 30 m ini terletak 129 km sebelah timur kota Almaty, Kazakhstan dan 2000 m dari pemukaan air laut.
Karena letaknya di pegunungan, tentu aja hawa di sini super sejuk alias dingin banget, travelers. Danau Kaidy pantas dikunjungi oleh para traveler yang haus akan keajaiban fenomena alam, di mana pepohonan yang terendam air tampak mati dan hanya menyisakan batangnya saja. Namun pepohonan itu tetap tegak berdiri dan menjulang seperti paku raksasa yang ditancapkan ke dalam air. Sementara di bawahnya, lumut-lumut dan ganggang air tumbuh melilit batang pohon dan kamu bisa melihat ratusan hewan air berenang di sela-selanya.
2. Danau Periyar, India
foto: www.amusingplanet.com
Negeri Bharata rupanya masih punya pesona lain selain film-film Bollywood yang jago mengaduk-aduk perasaan, travelers. Salah satunya yaitu Danau Periyar. Danau Periyar sejatinya adalah sebuah danau buatan yang dirancang sebagai cadangan air bagi satwa penghuni Taman Nasional Periyar, tempat di mana danau yang tampak sendu ini berada.
Dibangun di tahun 1895, Danau Periyar diciptakan dengan menenggelamkan area seluas 55 km persegi. Dengan melihat puluhan batang pohon yang tersisa kita bisa memperkirakan betapa luasnya areal hutan yang telah tenggelam. Bentuknya juga unik karena mirip tangan manusia yang sedang tenggelam dan memohon pertolongan. Hiii …
3. Danau Volta, Ghana
foto: www.vadriven.com
Danau Volta terbentang di sepanjang Meridian Greenwich yang melintasi Benua Afrika, hanya enam derajat dari sebelah utara Ekuator. Danau ini terbentuk oleh Bendungan Akosombo yang dibangun di tahun 1961. Sebanyak 78 ribu orang beserta 200 ribu hewan ternak mereka diungsikan dari tanah seluas 7800 km persegi, beberapa saat sebelum air membanjiri dan menenggelamkan kampung halaman mereka. Siapa sih yang senang melihat rumah tempat tinggalnya selama bertahun-tahun ditenggelamkan? Namun mereka, para penduduk setempat yang dipaksa mengungsi itu, menerimanya dengan lapang dada, mengingat tujuan dibangunnya waduk adalah untuk kepentingan masyarakat, yaitu sebagai pembangkit listrik tenaga air dan tempat penyimpanan cadangan air.
Danau Volta juga penting buat jalur pelayaran penumpang maupun barang dari Ghana menuju Togo, Benin dan negara-negara tetangga lainnya. Pemandangannya yang indah dan tak biasa menjadi daya tarik wisata. Hutan bawah air di Danau Volta diakui sebagai penghasil kayu dengan kualitas yang nggak tertandingi di seluruh dunia. Ironisnya, hal itu malah menjadi bencana bagi kelestarian hutan bawah air Danau Volta, karena sebuah eksplorasi kayu besar-besaran sedang dilakukan di tempat itu sampai saat ini.
4. Danau Caddo, Texas, AS
foto: www.amusingplanet.com
Danau yang masuk dalam wilayah TexasTimur ini kalo diliat sekilas lebih cocok buat lokasi syuting film horor daripada lokasi wisata. Gimana enggak, travelers, sekelompok besar pohon cypress (sejenis pohon yang hidup di area pegunungan daerah beriklim sub tropis) mengelilingi danau di segala sisi sejak ratusan tahun lalu dengan akarnya yang terjuntai ke bawah dan terendam air. Pikiranmu bakal melayang kemana-mana kalo berperahu melewati danau ini menjelang malam, travelers.
Danau Caddo merupakan bagian dari Caddo Lake State Park dan dinyatakan sebagai kawasan konservasi. Dinamakan ‘Caddo’ sesuai dengan nama suku pribumi Amerika yang mendiami wilayah itu sejak 10 ribu tahun Sebelum Masehi. Elang, burung hantu, buaya dan 71 spesies ikan diketahui menjadi penghuni tetap di danau ini. Danau Caddo sempat menjadi buah bibir masyarakat Amerika setelah masyarakat dan sejumlah peneliti melaporkan penampakan Bigfoot (semacam makhluk misterius yang berkaki besar) di sekitar danau ini.
5. Danau Kampong Pluk, Kamboja
foto: www.visit-mekong.com
Dari semua hutan bawah air di atas, kayaknya lokasi inilah yang paling dekat untuk dikunjungi, travelers. Kampong Pluk sudah terkenal di kalangan turis asing sebagai kampung terapung yang paling rapi dan layak dikunjungi. Ada pepohonan bakau yang berdiri menggerombol di danau ini, menjadi tempat favorit bagi para ikan untuk bersarang. Di sinilah kamu yang hobi mancing bisa menangkap ikan lele raksasa sepanjang 3 meter, atau berfoto bersama buaya Siam yang udah langka.